Selasa, 13 Desember 2011

GITA WIRJAWAN SIDAK PASAR MODERN GADING SERPONG ... HARGA DAN KETERSEDIAAN SEMBAKO MASIH TERKENDALI?


DMG-Tangerang. Pagi ini Menteri Perdagangan Gita Wirjawan mengunjungi Pasar Modern Sinpasa, Sentra Gading Serpong, Kab. Tangerang, dalam rangka mengecek harga dalam menyambut Hari Besar Keagamaan Nasional. Kunjungan ini dimaksudkan utk melihat ketersediaan bahan pokok di pasar tersebut dalam menyongsong Hari Natal dan Tahun Baru 2012.
Dalam kunjungan tersebut, Mendag RI Bpk. Gita Wirjawan didampingi al: Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Bpk. Gunaryo, Sekjen Kemendag Bpk. Ardyansyah Parman, Dirjen Standardisasi dan Perlindungan Konsumen Ibu Nus Nuzulia Ishak, Ketua Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia Bpk. Tutum Rahanta, Sekda Kab Tangerang H. Hermansyah,
Kepala Disperindag Prov Banten Bpk. Udaya Latuconsina, Kabid Pengawasan Disperindag Prov Banten Bpk. Suhartono,Kadisperindag Kab. Tangerang Syafrudin, Kabid PDN Disperindag Kab. Tangerang Asep Sundawa,  Camat Kelapa Dua Bpk Hendra, dan Kapolsek Kelapa Dua AKP Bambang Hari Wibowo.
Dari pengecekan harga beberapa komoditi di Pasar Modern Sinpasa, harganya sebagai berikut :
- daging ayam kampung Rp45rb-50rb,-/ekor
- daging ayam kalasan Rp23rb-27rb/ekor
- daging ayam broiler Rp27rb-28rb/ekor
(harga daging ayam naik rata2 Rp2rb/ekor)
- daging sapi has dalam Rp85rb/kg
- daging sapi has luar Rp80rb/kg
(harga daging sapi naik dari 2 minggu sebelumnya Rp65rb/kg)
- cabai rawit merah Rp28rb/kg, naik harga bulan lalu Rp18rb
- cabai merah besar Rp32rb/kg, naik dari Rp25rb/kg
- cabai keriting hijau Rp16rb/kg, turun dr Rp20rb/kg
- bawang merah Rp10rb/kg, turun dari Rp12rb/kg
- bawang putih Rp12rb/kg, turun dr Rp15rb/kg.
Kegiatan dilanjutkan dengan konpers oleh Mendag RI, yang menyampaikan antara lain:
''Adanya pemberitaan di media mengenai masuknya barang2 impor di pasar ini tidak ditemukan. Di pasar ini segmentasi sangat diperhatikan. Dari segi fisik, pasar ini didesain dengan atap yang tinggi, ventilasi dan sinar masuk yg baik, serta zonasi dan pembuangan sampah yg baik. Pengelolaan pasar yg baik akan membuat para pedagang dan pembeli merasa nyaman, dan mudah2an ini bisa menjadi model dlm pengelolaan pasar2 tradisional di seluruh wilayah Indonesia.
Meskipun beberapa harga komoditi naik, dari sisi kemampuan beli masih terjangkau. Untuk konsumsi beras kita sudah di batas atas. Bukan hanya dari sisi pasok saja, tp dari sisi konsumsi kita termasuk tinggi dibanding negara lainnya. Per tahun, kita mengkonsumsi 130-140 kg/orang. Tentunya hal itu sudah terlalu tinggi, negara tetangga kita mengkonsumsi beras 1/2 dari total konsumsi masyarakat Indonesia per tahunnya. Kita akan mengkampanyekan agar masyarakat mengkonsumsi bahan pokok lainnya seperti singkong utk mengurangi pola konsumsi beras. Mendekati Natal dan  Tahun Baru, blm diperlukan Operasi Pasar dan memang belum direncanakan.''  (eko2011)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar